Setelah resmi diperkenalkan pada bulan September lalu,
akhirnya Google secara resmi telah meluncurkan sistem operasi Android
versi terbarunya yang diberi kode nama Kitkat bersamaan dengan perangkat
terbaru mereka yakni Nexus 5. Perangkat yang sudah resmi diluncurkan
ini tidak jauh berbeda dengan beberapa bocoran tentang spesifikasi dan wujud
dari Nexus 5 sebelumnya, dimana pada salah satu bocoran tersebut
menyebutkan bahwa vendor yang akan ditunjuk google untuk membuat
perangkat dengan ukuran layar 5 inci ini adalah LG yang juga merupakan
pembuat perangkat nexus 4.
Nah bicara soal Android Kitkat, sepertinya versi Android yang satu ini
akan membawa angin segar bagi para pengguna Android terutama bagi para
pemilik perangkat kelas menengah kebawah. Hal ini karena konon Kitkat
telah dioptimalkan untuk perangkat dengan spesifikasi yang "kurang
mumpuni". Ya, kabarnya Android versi 4.4 ini tidak akan menggunakan RAM
yang besar -setidaknya tidak lebih besar dari Jelly Bean- sehingga dapat berjalan dengan mulus pada perangkat yang memiliki RAM sekitar 512 MB -terima kasih Google dan para developer :D- .
Sementara itu, pada OS versi 4.4 ini Google juga telah menyematkan beberapa fitur serta UI -User Interface atau tampilan antarmuka-
yang baru. Jika anda adalah salah satu pengguna yang sering menggunakan
fitur voice search pada perangkat Android anda, kini dengan Android
Kitkat anda hanya cukup mengucapkan "OK Google" dari home screen dan
fitur tersebut pun akan diaktifkan secara otomatis. Terdapat juga
beberapa fitur lain yang juga bisa diaktifkan dengan suara.
Ada juga sebuah fitur pintar untuk urusan telepon. Terdapat sebuah fitur dengan fungsi seperti "Yellow Pages"
-Buku telepon berwarna kuning yang legendaris itu-
dimana kita dapat melihat beberapa daftar telepon disekitar kita. Dan
fitur lainnya mungkin akan sangat disukai bagi para pengguna yang sering
menggunakan perangkatnya untuk menonton film atau membaca buku karena
Google juga telah menyematkan "immersive mode" pada Android Kitkat.
Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menghilangkan (menyembunyikan)
system UI dan juga on screen button sehingga pengguna dapat memanfaatkan
seluruh ruang yang ada pada layar.
0 komentar:
Posting Komentar
Boleh komentar apa saja.